Home / Riau / 2023, Sinarmas Agribusiness and Food Targetkan PSR 3.884 Hektar di Riau
2023, Sinarmas Agribusiness and Food Targetkan PSR 3.884 Hektar di Riau

Foto Istimewa/katakabar.com.
Kampar, katakabar.com - PT Buana Wiralestari Mas (BWM) anak perusahaan Sinarmas Agribusiness and Food melakukan penanaman perdana Peremajaan Sawit Rakyat (PSR), di Desa Kijang Makmur, Kabupatem Kampar Riau, pada Senin (18/9).
Penanaman perdana PSR ini dilakukan di kebun milik koperasi Berkat Ridho mitra perusahaan.
Dirjenbun, Andi Nur Alam Syah, Dirut BPDPKS, Edi Abdurahman, Ketum Gapki, Eddy Martono, Kadisbun Riau, Zulfadli, Pj Bupati Kampar, M Firdaus, asosiasi petani kelapa sawit, para petani yang tergabung dalam koperasi, dan lainnya saksikan kegiatan.
CEO PT Buana Wiralestari Mas, Feredy sampaikan terima kasih lantaran pihaknya dipercaya Gapki untuk meremajakan kebun milik mitranya. Terima kasih pula kepada BPDPKS telah mendukung dengan memberikan bantuan dana hibah PSR Rp30 juta per hektar.
"Ini komitmen kita mendukung kesejahteraan masyarakat yang lebih baik. Ini buah dari sinergi semua pihak," kata Feredy saat memberikan sambutan.
Menurutnya, PSR program pemerintah untuk meningkatkan produktifitas kebun yang sudah tua atau rendah produksi. Di mana salah satu langkahnya melalui pola kemitraan strategis. Pola ini langkah transfer pengetahuan melalui pembinaan dan pendampingan, serta teknologi dari para pelaku industri.
Sinarmas Agribusiness and Food telah aktif memberikan pendampingan sebagai upaya percepatan peremajaan sejak 2014 silam. Di mana total lahan yang telah diremajakan hingga kini seluas 4.200 hektar dengan jumlah petani sebanyak 1.880 petani swadaya.
Bagi petani plasma peremajaan yang telah dilakukan sudah seluas 32.700 hektar, dan jumlah petani mencapai 16.300 orang petani plasma.
"Pada tahun 2023 ini kita targetkan peremajaan seluas Rp3.884 hektar di Riau," jelasnya.
Pihaknya optimistis dengan adanya peremajaan ini, perkebunan kelapa sawit di Riau semakin berkembang, dan kesejahteraan petani semakin terjamin.
Ketua Koperasi Berkat Ridho, H Misdan pernah bercerita kepada kami, dengan PSR hasil kebun petani meningkat dua kali lipat. Kalau biasanya hanya 10 ton per hektar per tahun.
Setelah diremajakan dengan umur rata-rata 6 tahun sudah menghasilkan 23,43 ton per hektar per tahun. Boleh jadi produksi bisa mencapai 30 ton per ektar per tahun kelak sudah berumur 10 tahun, timpalnya.
Komentar Via Facebook :