Home / Kesehatan / Satgas Seru Daerah, Pertahankan Tren Penurunan Kasus Korona
Satgas Seru Daerah, Pertahankan Tren Penurunan Kasus Korona
Jakarta, katakabar.com - Perkembangan kasus positif Covid 19 per Selasa (9/2) kemarin terjadi penambahan pasien terkonfirmasi positif sebanyak 8.700 kasus, dengan jumlah kasus aktif 169.351 kasus setara persentasenya 14,4 persen, dibandingkan rata-rata dunia 24,13 persen.
Total kesembuhan sebanyak 973.452 kasus setara 82,9 persen dibandingkan rata-rata dunia 73,69 persen. Kasus meninggal sebanyak 31.976 kasus setara 2,7 persen dibandingkan rata-rata dunia 2,18 persen.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid 19, Wiku Adisasmito menjelaskan, perkembangan mingguan penanganan Covidn19 menuju ke arah yang lebih baik.
Untuk itu, dalam mencegah laju penularan sangat ditentukan upaya langsung dan tidak langsung. Upaya langsung, protokol kesehatan 3M, seperti memakai masker menjaga jarak dan mencuci tangan yang dilakukan masyarakat.
"Upaya langsung dengan 3M memiliki dampak lebih cepat memperlambat laju penularan, sebab upaya tersebut bentuk pencegahan agar seseorang tidak tertular," ujarnya dalam keterangan pers perkembangan penanganan Covid 19 di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (9/2) kemarin.
Kata Wiku, upaya tidak langsung 3T, seperti testing (pemeriksaan), tracing (pelacakan) dan treatment (perawatan) yang dilakukan pemerintah. Upaya tidak langsung 3T ini, membutuhkan waktu lebih lama melihat dampaknya dalam memperlambat laju penularan. Dimana upaya 3T bentuk penanganan setelah seseorang tertular.
Melihat perkembangan penanganan mingguan lanjutnya, kenaikan atau penurunan kasus baru mingguan, selisih kasus baru minggu ini dibandingkan minggu lalu.
"Penting untuk melihat dari sudut pandang tren kenaikan kasus atau penurunan kasus baru mingguan. Hal ini dapat menunjukkan, apakah kasus penularan di tengah masyarakat menunjukkan perlambatan atau tidak," bebernya.
Masih Wiku, perkembangan kasus positif mingguan tingkat nasional, terjadi penurunan sebesar 10,8 perse dibandingkan minggu sebelumnya. Angka ini mencerminkan telah terjadi penurunan penularan di tengah masyarakat. Tapi di 5 provinsi dengan kenaikan kasus tertinggi mingguan harus kembali meningkatkan penanganannya.
Penanganan dimulai dari DKI Jakarta naik 4.204 (19.903 vs 24.107), Nusa Tenggara Timur naik 480 (897 vs 1.376), Kalimantan Utara naik 333 (539 vs 872), Sumatera Utara naik 223 (644 vs 867) dan Kalimantan Timur naik 206 (4.123 vs 4.329).
Dari kelima tersebut, DKI Jakarta yang dari Pulau Jawa. Ini perkembangan yang baik, sebab 4 pekan kebelakang, penambahan kasus positif didominasi provinsi dari pulau Jawa dan Bali.
Tapi, seluruh provinsi diminta tidak lengah dan kembali mengevaluasi penerapan protokol kesehatan termasuk penegakan disiplin. Agar penurunan kasus positif dapat lebih besar lagi hingga tidak ada sama sekali penularan di tengah-tengah masyarakat.
Melihat perkembangan kasus kematian, terjadi penurunan sebesar 32 persen dibandingkan pekan sebelumnya. Hal ini menunjukkan upaya treatment pasien Covid 19 sudah sesuai standar. Kita minta capaian ini dipertahanankan. Agar pasien yang masih dirawat segera sembuh dan menekan penambahan angka kematian.
Pada pekan ini, terdapat 5 provinsi dengan kenaikan kematian tertinggi, meliputi Nusa Tenggara Barat naik 22 (8 vs 30), Maluku Utara naik 5 (1 vs 6), Jambi naik 2 (2 vs 4), Maluku naik 2 (2 vs 4) dan Aceh naik 1 (0 vs 1). Dan Minggu ini provinsi dari Pulau Jawa tidak termasuk didalamnya. "Ini adalah perkembangan yang baik," imbuh Wiku.
Jika melihat angka kenaikan mingguan, terjadi penurunan signifikan. Lantaran Aceh yang memiliki kenaikan 1 kasus masuk 5 besar. Artinya, 29 provinsi lainnya tidak mengalami kenaikan kematian. Ini adalah perkembangan yang sangat baik.
Soal kesembuhan, kenaikan mingguan mengalami penurunan sebesar 4,2 persen. Terdapat 5 provinsi mencatatkan kenaikan kesembuhan tertinggi, seperti DKI Jakarta naik 3.005 (20.493 vs 23.498), Jawa Barat naik 2.072 (14.933 vs 17.005), Kalimantan Timur naik 691 (2.904 vs 3.595), Lampung naik 365 (722 vs 1.087) dan Kepulauan Riau naik 289 (191 vs 480).
"Provinsi-provinsi lainnya pastikan treatment sesuai standar, agar pasien Covid-19 lekas sembuh dan berkontribusi meningkatkan angka kesembuhan secara nasional," pesannya.
Komentar Via Facebook :