Home / Riau / Harris Murka!
Harris Murka!
Pelalawan (katakabar) - Bupati Pelalawan, HM Harris sontak murka lepas menengok daftar absensi perusahaan yang ikut rapat Koordinasi Dan Sinkronisasi Mitra CSR/PKB Tahun 2017 yang digelar di aula lantai II Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pelalawan di komplek Bhakti Praja Pangkalan Kerinci, kemarin.
Harris murka lantaran dari 44 perusahaan yang beroperasi di Pelalawan, hanya belasan yang hadir mengikuti rapat.
Omongan tak sedap pun berseliweran; perusahaan yang lagi sibuk atau bupati sudah tidak dihargai lagi?
Wajar omongan tak sedap tadi mencuat. Sebab dari 44 perusahaan yang ada, cuma 6 perusahaan yang mau patuh menggelontorkan duit CSR untuk membangun jalan sepanjang 5 kilometer dari Simpang Kualo menuju kilometer 55.
Perusahaan itu antara lain; PT Sari Lembah Subur (SLS), PT Bumi Siak Pusako (BSP), PT EMP Bentu, PT Arara Abadi, PT RAPP dan PT Bank Riau Kepri.
Begitu juga dengan pembangunan taman di median jalan dari kilometer 55 hingga ke kawasan Polres Pelalawan, serta pemberian beasiswa kepada mahasiswa yang kuliah di Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan (ST2P), masih perusahaan itu juga yang berpartisipasi. Lantas kemana perusahaan yang lain?
"Saya minta dalam sepekan ini Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kepala Dinas Perkebunan untuk mengecek perizinan perusahaan yang tak datang itu. Kalau izinnya sudah habis, tak usah diperpanjang. Segera laporkan hasilnya kepada saya," perintah Harris. wajah lelaki 67 tahun ini nampak sedikit tegang.
Kepada katakabar.com tadi siang, Kepala Bappeda Pelalawan Syahrul Syarif cerita bahwa Pemkab Pelalawan lagi fokus membangun jalan, taman dan pemberian beasiswa leat program CSR. "Program kita banyak. Tapi sementara yang tiga ini dulu yang kita fokuskan," katanya.
Urusan jalan yang 5 kilometer tadi kata Syahrul, Pemkab Pelalawan hanya menyiapkan gambar. Urusan pembiayaan dan siapa yang bekerja, semuanya diserahkan kepada perusahaan. "Kita hanya kasi target setiap perusahaan mengerjakan 100 meter. Taman begitu juga. Kita hanya kasi gambar. Mereka yang mengerjakan. Sementara soal beasiswa, kita kasi nama-namanya. Sampai sekarang baru 36 mahasiswa yang bakal diberikan beasiswa. tadinya kita berharap ada 70 orang," ujarnya tanpa menyebutkan seperti apa pola beasiswa yang diberikan oleh perusahaan tadi.
Komentar Via Facebook :