Home / Hukrim / Alkes Milik RSUD Selasih Ratusan Juta Rupiah Raib Digondol Maling
Alkes Milik RSUD Selasih Ratusan Juta Rupiah Raib Digondol Maling
Alat Kesehatan milik RSUD Selasih Kabupaten Pelalawan Raib. Foto Adi.
Pelalawan, katakabar.com - Heboh, Alat Kesehatan (Alkes) milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih Kabupaten Pelalawan dibeli menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pelalawan kisaran ratusan juta rupiah, raib digondol maling.
Informasi berhasil dihimpun katakabar.com, RSUD Selasih kehilangan alat kesehatan jenis ventilator yang digunakan di ruangan Intensif Care Unit (ICU). Di mana harga dari alat ventilator itu mencapai Rp800 juta per unit.
"Ventilator merk Drager fungsinya alat bantu bernafasan pasien di ruangan Intensif Care Unit (ICU) harganya diperkirakan Rp800 juta. Di RSUD Selasih alat Ventilator punya 4 unit, dan 1 hilang," ujar dr Irna, Direktur RSUD Selasih kepada katakabar.com, di ruang kerjanya, pada Senin(28/8).
Kata Irna, pihak rumah sakit dapat laporan Ventilantor hilang pada 19 Agustus 2023 lalu. Setelah dicek untuk memastikan, benar saja ventilantor hilang, dan sudah dipastikan hilang. Kami pun buat laporan kehilangan ke Polres Pelalawa lusanya.
"Sudah membuat laporan ke Polres Pelalawan. Polisi sudah mengambil rekaman CCTV, kami saat ini menunggu hasil dari pihak kepolisian," jelasnya.
Disinggung soal keamanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih Pelalawan dan dugaan orang dalam terlibat.
"Heran, Vetilantor bisa hilang. Alkes ini tidak bisa dicuri seorang diri lantaran ukuran cukup besar, kecuali didorong pakai trolis. Soal keamanan dijaga sukurity 24 jam, CCTV ada 34 camera. Memang ada beberapa lorong CCTV mati. Silahkan tanya ke pihak kepolisian," tegasnya.
Saat katakabar.com minta keterangan kepada pihak Polres Pelalawan lewat Humas Polres Pelalawan, AKP Edi Haryanto belum bisa memberikan komentar banyak perihal kasus ini
"Belum menerima laporan dari Kasat Reskrim. Nanti kita cek dulu, apakah ini laporan apa pengaduan? Saya dapat info Kasat Reskrim sudak cek tempat kejadian perkara, masih menunggu info resminya," timpalnya.
Komentar Via Facebook :